"Jadilah Terang"
Berfirmanlah Allah:
"Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.
lalu dipisahkan-Nyalah terang
itu dari gelap (Kej 1:3-4).
Allah melihat bahwa terang itu
baik,
Firman ini pertama kali diucapkan Allah ketika penciptaan langit dan bumi yang pada awalnya dilingkupi oleh kegelapan. Jadi sudah ribuan tahun yang lalu, namun firman ini tetap berlaku hingga saat ini bahkan sampai saat Tuhan datang kedua kalinya. Sebab firman Allah itu hidup dan terus menghidupi dan menguatkan kita.
Allah berfirman
artinya: Allah menyatakan kehendakNya. Akan tetapi firman ini bukan lagi
ditujukan untuk mengusir kegelapan bumi namun lebih spesifik lagi adalah
mengusir kegelapan dari kehidupan umat-Nya. Jadi firman ini ditujukan secara
langsung bagi kita.
Kegelapan itu
membuat bumi (hidup kita) tidak berbentuk bagaikan tanah liat yang belum
terjamah oleh penjunan. Selama kita tidak terbentuk, kita tidak berarti, tidak
berharga dan sama seperti sampah. Namun ketika tanah liat ada ditangan penjunan
dan mau dibentuk maka tanah liat itu menjadi barang berharga yang bernilai seni
tinggi.
Kehendak Allah
adalah supaya kita menjadi terang. Yang
dahulu hidup kita dikuasai kegelapan, tapi oleh kuasa firman telah membebaskan
kita dari kuasa kegelapan itu.
1Petr 2:9 Allah yang telah memanggil kita dari
kegelapan kepada terangNya yang ajaib. Panggilan inilah yang membebaskan kita
dari kuasa kegelapan.
Jadilah terang!
Kata
“jadilah” merupakan kalimat perintah ataupun suatu pernyataan yang didalamnya
sudah terkandung kuasa Allah yang memampukan kita menjadi terang. Dan itu
tergantung kepada respon kita terhadap firman Tuhan. Kehendak Allah adalah
supaya kita tidak lagi dikuasai oleh kegelapan sekalipun kegelapan itu masih
ada disekeliling kita.
Kej 1:4 terang itu dipisahkan dari gelap! Jadi
sampai kapanpun terang dan gelap tidak dapat bersatu.
Terang disini juga
diartikan sebagai perbuatan baik atau kebaikan hati yang harus bisa dilihat
atau dirasakan oleh semua orang.
Mat 5:16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di
depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu
yang di sorga." Menjadi terang bukan hanya untuk dinikmati sendiri,
akan tetapi menjadi suatu pelayanan untuk semua orang dimana lewat pelayanan
yang kita jalankan maka nama Tuhan dipermuliakan.
Kita
sudah diberi suatu pelayanan atau jabatan/kedudukan di dunia dengan tujuan
supaya sekiranya mungkin seluruh manusia di dunia beroleh selamat. Untuk itu
kita harus benar-benar bangkit untuk melayani. Belajar untuk bertanggung jawab
atas pelayanan yang Tuhan percayakan kepada kita. Ini bagaikan satu talenta
yang dipercayakan sesuai dengan kemampuan kita. Karena itu bangkit dan
jalankan, jangan sampai menyembunyikannya dibawah gantang.
60:2 Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi,
dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan
kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.
60:3 Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada
terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu.
Yoh 1:4 terang itu adalah hidup manusia, artinya
jika orang tidak memiliki terang maka ia pasti binasa. Itu sebabnya kita yang
harus berperang memberikan terang kepada orang-orang yang masih dalam kegelapan
dengan cara menarik mereka dari kegelapan itu.
(Saut Sihombing, S.Th)